Ubuntu (/iconʊˈbʊntuː/) merupakan salah satu distribusi Linux yang berbasiskan Debian dan didistribusikan sebagai perangkat lunak bebas. Nama Ubuntu berasal dari filosofi dari Afrika Selatan yang berarti "kemanusiaan kepada sesama". Ubuntu dirancang untuk kepentingan penggunaan pribadi, namun versi server Ubuntu juga tersedia, dan telah dipakai secara luas.
Proyek Ubuntu resmi disponsori oleh Canonical Ltd. yang merupakan sebuah perusahaan yang dimiliki oleh pengusaha Afrika Selatan Mark Shuttleworth. Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah membawa semangat yang terkandung di dalam filosofi Ubuntu ke dalam dunia perangkat lunak. Ubuntu adalah sistem operasi lengkap berbasis Linux, tersedia secara bebas, dan mempunyai dukungan baik yang berasal dari komunitas maupun tenaga ahli profesional.
Pada kesempatan kali ini saya akan memposting tentang bagaimana cara meniginstall os ubuntu di virtualbox. Yang saya install adalah ubuntu versi 14.04 . Berikut ini langkah-langkahnya.
1. Sama
seperti saat membuat virtual os sebelumnya. Pertama buka aplikasi virtualbox,
kemudian klik New untuk membuat os baru.
2. Pilih
os yang akan dibuat dan beri nama, kemudian klik Next.
3. Atur
jumlah RAM yg diinginkan, disini saya mengikuti seperti yang direkomendasikan
yaitu 512 MB.
4. Kemudian kita akan
mengatur tempat penyimpanan yang akan digunakan oleh os baru nantinya.
Terdapat 3 pilihan untuk mengatur hard drive ini :
·
Do not add a virtual hard drive
Opsi ini digunakan untuk pengguna
tingkat mahir, karena hard disk virtual akan dibuat dalam pengaturan terpisah
dan setelah pembuatan mesin virtual Windows XP selesai
dilakukan.
·
Create a virtual hard drive now
Opsi ini digunakan untuk membuat
hard disk virtual baru bersamaan dengan pembuatan mesin virtual Windows
·
Use an existing virtual hard drive
Gunakan opsi ini untuk memilih
hard disk virtual yang sudah ada.
Disini saya memilih “create a
virtual hard drive now”. Kemudian klik Create.
5. Selanjutnya kita akan menentukan jenis file hard disk virtual
yang akan dibuat. Standarnya VirtualBox menggunakan format file VDI (VirtualBox
Disk Image) untuk penyimpanan hard disk virtual. Kemudian klik Next.
VirtualBox juga mendukung
pembacaan jenis file dari aplikasi-aplikasi virtual lainnya, seperti VMDK (Virtual
Machine Disk) yang merupakan format dari aplikasi virtual Vmware, VHD (Virtual
Hard Disk) format dari Microsoft Virtual PC, HDD (Parallels
Hard Disk) format aplikasi virtual dari Parallels atau
format dari aplikasi virtual QEMU.
6. Selanjutnya
masih pada pengaturan hard drive. Kita memilih ukuran yang akan digunakan untuk
hard drive yang baru. Pilihan pertama dynamically
allocated itu berarti kita membuat kapasitas hard drive hanya terbatas pada
penggunaannya. Pilihan kedua Fixed size
itu berarti kita membuat kapasitas hard drive pada size maksimum. Disini saya
memilih dynamically allocated,
kemudian klik Next.
7. Kemudian
pilih ukuran hard disk yang dibutuhkan untuk menyimpan data” virtual
nantinya. Lebih baik menggunakan ukuran
yang direkomendasikan untuk ubuntu, yaitu sebesar 8GB. Kemudian klik Create.
8. Kemudian
akan muncul tampilan seperti di bawah ini. Klik Start untuk memulai proses
instalasi windows.
9. Jika
muncul informasi seperti ini, lanjutkan saja dengan meng klik OK.
10. Selanjutnya
pada bagian ini, anda harus punya master windows yang akan diinstal. Anda bisa
mendownload nya di internet. Kemudian klik gambar folder tersebut dan pilih
master windows yang sudah di download, biasanya bertipe ISO file atau Disk
Image. Kemudian klik Open, dan klik Start.
11. Jika
muncul informasi seperti ini, lanjutkan saja dengan meng klik OK.
12. Kemudian
akan muncul gambar seperti dibawah ini, tunggu sampai perintah selanjutnya.
13. Tampilan
ini kita dapat mengatur bahasa yang ingin digunakan. Kemudian klik Install
ubuntu untuk melanjutkan.
14. Bagian
ini merupakan persiapan sebelum menginstall ubuntu, jika anda memenuhi
kualifikasi tersebut, silahkan beri centang. Kemudian klik Continue.
15. Dibawah ini merupakan 2
pilihan type instalasi,
-
Erase disk and install ubuntu
Pilihan ini untuk menghapus semua
data yang ada pada hard disk
-
Something else
Dengan pilihan ini anda dapat mempartisi ubuntu anda
sendiri, dan merubah ukurannya.
Disini saya memilih erase disk and install ubuntu. Kemudian klik Install Now.
16. Selanjutnya ada pengaturan
wilayah, anda dapat mengatur wilayah dimana anda berada. Klik continue.
17. Pilih
jenis keyboard yang anda pakai, pada menu ini sering kita lewati karena linux
ubuntu akan otomatis mendeteksi jenis keyboard yang anda pakai, klik Continue untuk
melanjutkan.
18. Kemudian
pada bagian ini anda harus mengisi nama anda, dan mengatur password. Klik
continue.
19. Proses pengcopy-an file
telah dimulai. Tunggu beberapa saat.
20. Kemudian
setelah proses pengcopy-an selesai, proses instalasi dimulai. Proses ini
membutuhkan waktu yang cukup lama. Saya membutuhkan waktu sekitar 2 jam untuk
menunggu proses instalasi selesai.
21. Proses
instalasi telah selesai, maka akan muncul tampilan yang memberikan perintah
untuk melakukan restart . Pilih Restart Now untuk melihat
hasil dari installan.
22. Setelah
PC di restart maka anda akan masuk ke tampilan Log In. Masukan Password yang
sebelumnya telah anda masukan dan tekan enter.
23. Selamat
! anda berhasil menginstall ubuntu. Inilah tampilannya.
Selesai sudah postingan saya kali ini. Mohon maaf bila ada kata-kata yang kurang pas atau informasi yang kurang akurat. Terimakasih :) Semoga Bermanfaat :) :)
Source: